Sore tadi aku melihatmu sedang bercengkerama dengan seorang pria duduk di warung kopi dengan riangnya. Aku dari kejauhan lantas menjauhkan diri dari keramaian. Aku melangkah dengan kepala tertunduk lesu.
Ketika kau sampai di rumah hampir pukul sepuluh malam. aku menantimu di ranjang kita yang penuh kemesraan. kau mandi. setelah itu kau menghampiriku yang terkapar di sana dengan lemas tak bergairah. kau mengatakan "aku mencatimu". "akupun demikian". aku bertanya, "seharian kau kemana saja". aku melanjutkan "aku melihatmu". "aku bertemu dengan bekas pacarku sewaktu di perkuliahan" kau menjelaskan dan berucap "apa kamu cemburu? aku tadi ditraktir minum kopi susu di tempat