benarkah yang kusapa
adalah malam
aku pun ragu semenjak kubenamkan kepalaku
kembali kumelihat malam
benarkah yang kutemui adalah malam
kukira ada di sanalah kumenyapanya dahulu
malam,
benarkah engkau yang ku jumpai kala itu
aku masih saja ragukanmu hingga saat ini
engkau penuh dengan syarat pekat
sesak dalam sunyi
sunyi
sunyi
su, nyi.
mengapa engkau selalu berbicara
sedangkan kau adalah malam
seharusnya engkau mengikutiku dalam mimpi
mengapa kau begitu berisik
disaat semua-mua terlelap tidur
benarkah yang aku tatap saat ini
engkau adalah malam?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar